salah satu kendala untuk membangun rumah saat ini adalah luas lahan tanah yang sangat kecil dan tidak memungkinkan untuk membangun rumah hunian bagi pemilik tanah. salah satu yang terjadi pada daerah kawasan makassar yang luas lahannya hanya 26,6 m2. tetapi dalam konsep arsitektur dalam membangun rumah tidak semestinya kita berpikir untuk mendesain bangunan dengan bentang horozintol saja, tetapi kita harus memikirkan hunian rumah dengan konsep vertikal agar memungkinkan dan mengefisienkan luas tanah yang akan dibangun hunian. maka dalam hal ini saya melakukan inovasi dengan mendesain rumah dengan bentang vertikal untuk mendapatkan ruang yang lebih baik dan evisiensi lahan. Desain yang satu ini memiliki 2 lantai, dimana lantai 1 terdiri atas ; Ruang tamu, ruang makan, ruang dapur, dan wc, sedangkan lantai 2 terdiri atas 2 kamar tidur, ruang tamu, balkon , wc. tanpa basa basi berikut perencanaan desainnya ;