Aksi simpati dipertunjukkan ribuan suporter Glasgow Celtic saat leg pertama Play-Off Liga Champions melawan klub Israel Hapoel Beer Sheva. Fans Celtic secara serentak mengibarkan bendera Palestina di seluruh tribun Stadion Celtic Park. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk kecaman terhadap infrensi Israel menjajah Palestina dengan membunuh warga yang tak bersalah & aksi ini juga mendukung penuh kemerdekaan Palestina.
Fans Celtic telah merencanakan aksi ini sejak jauh hari,mereka menggalang dukungan di dunia maya dengan tulisan "Kibarkan bendera untuk Palestina,untuk Celtic & untuk keadilan." walau sebelumnya polisi Skotlandia mengancam akan menangkap suporter yang mengibarkan bendera Palestina namun para fans tetap nekad, malah bendera dikibarkan nyaris diseluruh penjuru stadion.
Akibat aksi ini,Celtic terancam terkena hukuman denda & menggelar laga kandang tanpa penonton.Menurut aturan UEFA melarang menampilkan pernyataan atau kegiatan politik di pertandingan sepakbola.
Ini bukan pertama kalinya suporter Celtic mengibarkan bendera Palestina di dalam stadion. Sebelumnya, mereka juga sempat melakukan aksi serupa saat menghadapi KR Reykjavik pada 2014.
Dalam pertandingan itu sendiri celtic menang telak dengan skor 5-2, hal ini membuat modal celtik lolos ke fase grub Liga Champios sangat terbuka lebar.